Warning: session_start(): open(/home/merdekamedia/public_html/src/var/sessions/sess_d68a474792243e83291c324a311f5a0b, O_RDWR) failed: No space left on device (28) in /home/merdekamedia/public_html/src/bootstrap.php on line 59

Warning: session_start(): Failed to read session data: files (path: /home/merdekamedia/public_html/src/var/sessions) in /home/merdekamedia/public_html/src/bootstrap.php on line 59
Kereta di Rusia Terguling Usai Tabrak Truk, Ratusan Orang Terluka - Merdekamedia

Kereta di Rusia Terguling Usai Tabrak Truk, Ratusan Orang Terluka

4 months ago 49
ARTICLE AD BOX

Moscow -

Kecelakaan melibatkan kereta dan truk terjadi di Rusia Selatan. Otoritas setempat melaporkan lebih dari 100 orang terluka.

Dilansir AFP, Senin (29/7/2024), kereta yang membawa 800 penumpang bertabrakan dengan sebuah truk di perlintasan kereta api di Rusia selatan.

Video yang beredar di media sosial menunjukkan bagian-bagian truk berserakan di tanggul samping rel kereta api. Beberapa gerbong kereta terguling.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kereta tersebut bertabrakan dengan truk di "perlintasan yang tidak dijaga", kata gubernur wilayah Volgograd selatan, Andrei Bocharov, dilansir AFP.

"Pekerjaan penyelamatan darurat sedang dilakukan di lokasi kereta tergelincir. Sembilan gerbong tergelincir. Tujuh di antaranya terguling. Untuk sementara, lebih dari 100 orang terluka," kata kementerian setempat, menambahkan.

Sekitar 30 orang dirawat di rumah sakit, termasuk 15 anak-anak. 22 kru ambulans dikirim ke tempat kejadian untuk merawat yang terluka, kantor berita TASS melaporkan.

Komite Investigasi negara meluncurkan penyelidikan kriminal atas insiden tersebut. Russian Railways selaku operator yang dikelola negara, menyalahkan pengemudi truk atas insiden tersebut.

"Pengemudi melakukan pelanggaran lalu lintas berat dan melaju ke perlintasan saat sistem persinyalan berfungsi dengan baik," katanya.

"Masinis sempat menginjak rem darurat tetapi tabrakan tidak dapat dihindari karena jaraknya yang pendek. Kereta melaju dengan kecepatan 65 kilometer per jam (40 mph)," tambahnya.

(taa/dwia)

Read Entire Article